Rabu, 28 Maret 2012

Rhythm of Snail Mail

en.wikipedia.org
Saya rindu permainan postcrossing.

Tidak lain karena hari-hari belakangan saya disibukkan dengan surat-surat tua itu. Membacanya satu per satu dan tidak kunjung usai hingga detik ini. Meski saya tidak menjadi subjek secara langsung tetapi saya dapat merasakan sensasi masa lalu diantara sekat-sekat jarak yang terbentang. Sleman-Yogyakarta; Sleman-Klaten; Sleman-Solo; Sleman-Medan; serta Sleman-Papua. Sepilas cerita tentang transmigrasi, perkebunan, pekerjaan, kekeluargaan, dan bisnis. Saat itu semua bisa dilakukan tanpa telepon atau ranah maya. Masih takjub!

Lalu saya pun membersitkan niat untuk mencari surat-surat tua saya pula, sepuluh-an tahun yang lalu. I got it! But not at all... Bahkan surat korespondensi saya yang pertama pun hilang. Juga surat korespondensi antar kecamatan. :D Jujur ingin tertawa, menyadari saya pernah bersahabat pena dengan teman antar region kecamatan. Yeah, itulah sensasi masa lalu yang kini telah jarang ditemui.

Dan di masa kini saya mengenal postcrossing. Bagi European atau American itu adalah tradisi tetapi bagi Indonesian saya merasa itu menjadi semacam upaya pelestarian terhadap suatu hal yang akan punah. Saya kagum kepada teman-teman PC yang kini telah menjadi sahabat pena antar negeri. Mereka telah mengenalkan aktivitas ini kepada anak-anak mereka yang bahkan masih balita.

Hingga kemudian saya benar-benar menerima kartu pos dari seorang anak Belarus berusia sebelas tahun. Diantara para pengirim kartu pos, diala yang termuda. Tentu saja kata-kata yang diuntainya khas anak seusianya. Ingin rasanya mendengarkan pesan suara yang menyuarakan kalimat-kalimat itu. Kapan ya saya menerima kartu pos dari anak Indonesia? Rasanya mimpi...

PS: Today's big surprise, "The postcard ID-xxxxx to xxxxxxxx in United Kingdom has arrived! It reached its destination in 165 days after traveling 12,188 km!"
I think this card will never reach it's destination after the card-status has changed to "expired". Longest time...

2 komentar:

  1. Klasik banget yak, persoalan kartu post ini,,jd inget jaman2 nya suka ngumpulin perangko dan kartu post lebaran...
    iya kirim2 an kartu post jakarta-Yk,
    eh btw, q join jg poscard ID dari link kamu loh...tapi g mudeng cara ne kirim postcard...
    --"

    BalasHapus
    Balasan
    1. heheee... yap klasik bangeet..
      hehehe, aku udh ngepost caranya kok coba cari aja di categories postcrossing.

      Hapus